Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita JabarLongsor di Sumedang Terjang Dua Desa, Rusak Rumah Warga Hingga Jebol

Longsor di Sumedang Terjang Dua Desa, Rusak Rumah Warga Hingga Jebol

harapanrakyat.com,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Sumedang menyebabkan rumah warga di dua Desa yakni Desa Baginda dan Desa Cipancar, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, diterjang longsor, Senin (21/4/2025). 

Salah satu rumah yang terdampak parah adalah milik Maman, di Dusun Kukulu, Desa Cipancar, Kecamatan Sumedang Selatan. Maman mengungkapkan, bahwa saat kejadian dirinya sedang tidak berada di rumah. Dia baru mengetahui rumahnya tertimpa longsor melalui kabar dari tetangganya.

“Saat saya pulang ke rumah, semuanya sudah hancur. Perabotan yang ada di dalam rumah saya habis, tidak ada yang tersisa,” kata Maman.

Jumlah Titik Longsor

Menurut Maman, saat longsor terjadi rumah yang berpenguni ia bersama anaknya tersebut dalam keadaan kosong. Meski tidak mengakibatkan korban jiwa, namun rumah Maman di bagian dinding rumah belakangnya jebol. Bangunan itu hampir ambruk, akibat tertimpa material tanah longsor dari tebing setinggi 7 meter.

Rencananya, Maman akan tinggal sementara waktu di rumah saudaranya, karena rumahnya sudah tidak bisa ditempati lagi.

“Kami tidak berani tinggal di sini lagi, rencananya akan mengungsi ke rumah saudara,” tambahnya.

Sementara itu Kasi Darlog BPBD Kabupaten Sumedang, Kosdiani Wulandari mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya longsor di beberapa titik di Desa Cipancar dan Desa Baginda sekitar pukul 14.30 WIB. Longsor terjadi setelah wilayah Sumedang hujan deras.

“Longsor terjadi di Dusun Kukulu, Desa Cipancar, dan Dusun Cilangah, Desa Baginda Kecamatan Sumedang Selatan,” kata Kosdiani.

Di Dusun Cilangah, kata Kosdiani, satu rumah milik warga terdampak, sementara satu rumah lainnya terancam. Selain itu juga, di Dusun Kukulu, satu rumah terancam, dan satu rumah lainnya terdampak.

“Akibat longsor ini ada rumah yang terancam, di dusun Cilangah Desa Baginda itu ada satu rumah yang terdampak satu terancam.  Begitupun di dusun Kukulu Desa Cipancar juga sama terancam satu rumah dan terdampak satu rumah,” ujarnya.

Meskipun adanya kerusakan yang cukup parah di salah satu rumah warga, namun dalam kejadian ini tidak mengakibatkan korban jiwa. Sebagai langkah antisipasi, apalagi saat ini intensitas hujan masih tinggi, BPBD dan perangkat desa setempat segera mengungsikan warga ke tempat yang lebih aman. 

“Kami sudah mengevakuasi dua KK dari Dusun Kukulu dan dua KK dari Dusun Cilangah. Mereka kita amankan ke rumah kerabat mereka untuk sementara waktu,” pungkasnya. (Aang/R6/HR-Online)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...