Selasa, Mei 20, 2025
BerandaBerita Banjar1 Pemudik Dirujuk ke RS Asih Husada Banjar, 6 Orang Dipulangkan ke...

1 Pemudik Dirujuk ke RS Asih Husada Banjar, 6 Orang Dipulangkan ke Tempat Asal

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Seorang pemudik dirujuk ke RS Asih Husada Langensari, Kota Banjar, Rabu (27/5/2020).

Hal itu terlihat dalam update data skrining pemudik yang disampaikan oleh Tomy Subagja, juru bicara penanganan Covid-19 Kota Banjar.

Tomy menuturkan, per hari ini, sudah 365 orang pemudik menjalani skrining atau pemeriksaan kesehatan.

“Pemudik yang dipindah ke karantina desa atau kelurahan sebanyak 321 orang, dan dirujuk ke RSU Asih Husada 14 orang,” ujar Tomy.

Sementara data pada hari sebelumnya, pemudik yang dipindahkan ke karantina desa sebanyak 322 orang, dan pemudik dirujuk ke RS Asih Husada sebanyak 13 orang. Ada penambahan satu pemudik yang dirujuk ke rumah sakit.

“Sementara pemudik yang dipulangkan ke tempat asal 6 orang, selesai karantina 2 orang, dan pemudik yang dikarantina di GBP (Gelora Banjar Patroman) 22 orang,” jelas Tomy.

Sementara itu, update data Covid-19 di Kota Banjar, Rabu, 27 Mei 2020, seperti dirilis Gugus Tugas Kota Banjar menunjukkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) melonjak menjadi 23 orang. Hari sebelumnya, ODP di Kota Banjar baru 19 orang.

Jumah Orang Tanpa Gejala (OTG) juga bertambah menjadi 6 orang dari yang semula hanya 2 orang. Selanjutnya jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang tengah dirawat di Ruang Isolasi RS sebanyak 14 orang. Jumlah PDP yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya sebanyak 19 orang.

Sementara PDP yang meninggal di Kota Banjar per hari ini 18 orang, bertambah 1 orang dari hari kemarin.

Jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Banjar masih 7 orang, enam orang diantaranya sudah sembuh. Sementara 1 orang meninggal dunia.

Selanjutnya hasil rapid test yang dilakukan oleh tim gugus tugas Kota Banjar menunjukkan ada 36 orang warga Kota Banjar reaktif Covid-19.

Baca Juga: Arti Reaktif Covid-19 Berdasarkan Rapid Test, Ini Penjelasannya

Meskipun reaktif, namun masih memerlukan konfirmasi melalui swab test. Jika hasil swab test positif maka bisa disebut sebagai kasus terkonfirmasi positif. (SBH/R7/HR-Online)

Ratusan Jabatan Kosong di Pemkab Ciamis, Bagaimana Ketentuan Rotasi dan Promosi Jabatan

Ratusan Jabatan Kosong di Pemkab Ciamis, Bagaimana Ketentuan Rotasi dan Promosi Jabatan?

harapanrakyat.com,- Rotasi atau mutasi dan promosi jabatan di lingkungan pemerintah sudah menjadi hal yang biasa. Namun ada ketentuan untuk melakukan pengangkatan, pemindahan, dan penggantian...
Diduga Oleng, Sebuah Mobil di Kota Banjar Terjun ke Saluran Irigasi, Satu Orang Terluka

Diduga Oleng, Sebuah Mobil di Kota Banjar Terjun ke Saluran Irigasi, Satu Orang Terluka

harapanrakyat.com,- Sebuah kendaraan roda 4 Jenis Toyota Calya dengan nomor polisi Z 1628 TL yang dikemudikan oleh Tarsono (69) warga Cisaga, Kabupaten Ciamis mengalami...
Banjir dan Longsor di Sukahening Tasikmalaya, Puluhan Rumah Terendam dan 2 Rusak Parah

Banjir dan Longsor di Sukahening Tasikmalaya, Puluhan Rumah Terendam dan 2 Rusak Parah

harapanrakyat.com,- Bencana banjir dan tanah longsor melanda wilayah Kampung Calincing, Desa Calingcing, Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (19/5/2025) malam. Banjir dan longsor...
Pasca Pembongkaran, Pemkab Pangandaran Fokus Relokasi Pedagang Pasar Wisata, Ini Lokasinya

Pasca Pembongkaran, Pemkab Pangandaran Fokus Relokasi Pedagang Pasar Wisata, Ini Lokasinya

harapanrakyat.com,- Pembongkaran kios di Pasar Wisata Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, hampir rampung. Pasca pembongkaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran akan fokus soal relokasi pedagang Pasar...
Pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar Berencana Revitalisasi Alun-alun dan Bangun Kawasan Rest Area

Pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar Berencana Revitalisasi Alun-alun dan Bangun Kawasan Rest Area

harapanrakyat.com,- Dalam pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar, Jawa Barat berencana akan merevitalisasi Alun-alun dan Masjid Agung Kota Banjar. Tak hanya itu, pemerintah juga merencanakan...
Nekat Hendak Edarkan Uang Palsu di Tasikmalaya, Seorang Kakek Asal Serang Diringkus Polisi di Minimarket

Nekat Hendak Edarkan Uang Palsu di Tasikmalaya, Seorang Kakek Asal Serang Diringkus Polisi di Minimarket

harapanrakyat.com,- Seorang kakek asal Serang, Banten nekat mengedarkan uang palsu. Pelaku yang berinisial EN (60) membawa 395 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribu. Terungkapnya...