Ketua KONI Jabar, Ahmad Saefudin. Foto: es/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Ketua KONI Jabar, Ahmad Saefudin, menegaskan, di Pengda ISSI Jabar tidak ada pengurus yang bernama Fak’ih. Dia menegaskan, berdasarkan AD/ART kepengurusan, Ketua ISSI Jabar dijabat oleh Ato Hermanto.
Sementara itu, untuk panitia pelaksana dalam Cabang Olahraga (Cabor) Balap Sepeda di PORDA ke XII, lanjut Ahmad, pihaknya hanya mengakui yang diketuai oleh Ahmad Humaedi. “Jadi jelas dan clear, tidak ada nama Fak’ih, yang telah membuat kekisruhan demi kepentingan pribadi, dan politik,” tegasnya pada HR Online, seusai pertemuan dengan Pengcab ISSI Ciamis, Senin, (17/11/2014).
Tindakan kecurangan yang menimpa Tim Balap Sepeda Ciamis di PORDA ke XII, Ahmad juga menyatakan, telah terjadi aksi sabotase agar PORDA, khususnya di Cabor balap sepeda tidak berjalan lancar. Dan pelaku disinyalir bukan warga Jabar.
“Nama Fak’ih itu haram untuk di ISSI Jabar, karena telah melecehkan KONI Jabar dengan menyebutkan ilegal. Tidak ada Fak’ih dihati Jawa Barat,” ketus Ahmad.
Melihat kronologis tidak bisanya 5 atlit balap sepeda Ciamis berlaga di PORDA Bekasi, menurut Ahmad, sangat tidak realistis. Dan terlihat adanya indikasi kecurangan dari beberapa oknum Panpel. “Ini sudah terjadi kejahatan olahraga, tak semestinya terjadi. Terlebih kita akan menghadapi PON 2016 nanti,” tambahnya.
Ahmad tak habis pikir atas pencoretan atlit balap sepeda dari Ciamis, dimana kemampuan mereka telah teruji berprestasi di tingkat internasional. “Kejadian ini tidak hanya merugikan Ciamis, tapi juga merugikan Cabor balap sepeda Jabar,” sesalnya.
Atas kejadian tersebut, dirinya dan atas nama KONI Jabar, meminta maaf terhadap seluruh jajaran Pengcab ISSI Ciamis, yang telah dikecewakan Panpel PORDA Bekasi. (es/R1/HR-Online)
Berita Terkait:
Ini Penyebab Pengcab ISSI Ciamis Tarik 18 Atlit Balap Sepeda di PORDA Bekasi
Ketua KONI Jabar Pastikan 5 Atlit Balap Sepeda Ciamis Tampil di PON
