Burung beo abu-abu Afrika kini menjadi sorotan banyak orang. Bahkan ada beberapa orang termasuk ilmuwan yang mencari tahu mengenai hewan ini.
Hewan yang telah hidup cukup lama ini ternyata masih ada. Bahkan ada beberapa penelitian yang mengatakan bahwa burung ini pernah hidup di zaman purba.
Kemudian masih banyak lagi penelitian mengenai burung ini. Termasuk keunikannya sebagai hewan yang dapat bicara.
Burung Beo Abu-Abu Afrika Dapat Berbicara
Spesies burung memang sangat banyak dan masih memiliki beragam jenis. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya burung yang telah diteliti.
Setiap spesies burung pasti memiliki keunikannya masing-masing. Seperti spesies burung beo yang memiliki kemampuan untuk menirukan bahasa manusia.
Baca juga: Burung Tercantik di Dunia Diantaranya dari Indonesia
Burung ini biasanya dapat dijumpai di penangkaran kebun binatang. Karena spesies burung beo termasuk dalam burung yang dilindungi.
Banyak sekali burung yang diincar dan diburu oleh manusia karena keunikannya. Spesies burung beo merupakan salah satunya.
Pada zaman purba, burung beo memiliki ukuran yang begitu besar. Berbeda dengan sekarang yang memiliki ukuran begitu kecil.
Hal ini terbukti dari penelitian sebuah burung yang memiliki ukuran begitu besar. Bahkan lebih besar dari burung kakapo.
Burung beo abu-abu Afrika merupakan salah satu spesies burung yang berasal dari Afrika. Penelitian mengungkapkan bahwa burung ini memang memiliki banyak keunikan.
Salah satu keunikan yang dimiliki dan sudah tidak asing adalah memiliki kemampuan menirukan suara manusia. Keunikan inilah yang membuat burung beo banyak diburu oleh manusia.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa burung ini sebenarnya memiliki ukuran yang begitu besar. Hal ini terbukti dari penemuan sebuah fosil burung beo dengan ukuran raksasa.
Ukurannya diperkirakan melebihi burung terbesar dan tergemuk di dunia. Namun akhirnya burung beo zaman purba berevolusi hingga menjadi burung modern.
Burung ini akhirnya memiliki ciri khas tersendiri dengan bulu yang berwarna abu-abu. Sebelumnya burung ini berada di hutan Ghana. Tepatnya pada tahun 90an.
Hutan Ghana kawasan benua Afrika memang cocok untuk dihuni oleh burung. Termasuk burung beo yang berwarna abu-abu.
Burung beo abu-abu Afrika ini dibedakan dalam dua jenis. Jenisnya ini dibedakan melalui warna bulunya. Jenis pertama memiliki abu-abu dikombinasikan dengan warna putih. Sedangkan warna kedua memiliki warna abu-abu yang dikombinasikan dengan warna merah.
Baca juga: Fakta Unik Andean Condor, Burung Terbesar di Dunia Pemakan Bangkai
Burung beo yang ada di hutan Ghana kini populasinya telah berkurang. Hal ini disebabkan oleh penebangan hutan yang dilakukan secara besar-besaran.
Penebangan pohon tersebut membuat populasi burung beo semakin berkurang. Kemudian ditambah dengan adanya perburuan liar burung beo.
Detail Keunikan Burung Beo Abu-Abu Afrika
Meskipun burung ini sudah tidak asing lagi namun para ilmuwan masih melakukan penelitian. Penelitian ini terkait dengan kecerdasan yang dimiliki oleh burung beo.
Diperkirakan kecerdasan burung beo hampir sama dengan kecerdasan yang dimiliki oleh balita. Kecerdasan ini dimulai dari pengembangan kosakata yang masih terbatas.
Kecerdasan inilah yang membuat burung beo dapat menirukan suara manusia. Entah itu suku kata atau sudah berupa kalimat.
Keunikan yang selanjutnya dari burung beo abu-abu Afrika adalah dapat bertahan hidup hingga 65 tahun. Burung ini memang bisa bertahan dalam waktu yang cukup lama.
Namun dengan kondisi atau keadaan alam yang sesuai. Sehingga burung ini bisa beradaptasi dengan mudah. Keunikan lainnya yang tidak kalah menarik adalah burung beo ini juga bisa bersosialisasi dengan manusia. Bahkan burung ini dikategorikan sebagai burung yang senang bersosialisasi.
Baca juga: Penyakit yang Sering Menyerang Lovebird dan Perlu Diwaspadai
Tidak hanya kepada manusia saja, tetapi juga kepada spesies lainnya. Dalam beberapa hari spesies burung beo akan terbang sejauh beberapa kilometer. Kemudian burung beo abu-abu Afrika ini akan menemui kawanan lain.
Hal yang lebih menariknya adalah burung beo ini akan membentuk ikatan dengan kawanan lain. Bisa dibilang ikatan yang dibentuk sangat erat.
Tidak hanya itu saja, ada hal lain dari burung beo yang lebih menarik. Banyak orang menyebut burung ini sebagai single clubs.
Hal ini dikarenakan burung beo akan menemui pasangannya dalam kelompok tersebut. Kemudian akan menjadi pasangan yang tidak akan terpisah sampai seumur hidup.
Keunikan ini hampir dimiliki oleh semua spesies burung beo. Tidak heran jika burung ini memang dicari oleh banyak orang.
Burung beo abu-abu Afrika sebenarnya rentan terhadap kematian di penangkaran. Karena kehidupannya selalu terikat pada alam liar yang sangat bebas. (R10/HR-Online)
