Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita CiamisJumlah TKI Asal Ciamis Meningkat, Terbanyak dari Kecamatan Ini

Jumlah TKI Asal Ciamis Meningkat, Terbanyak dari Kecamatan Ini

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Jumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Ciamis, Jawa Barat yang  bekerja keluar negeri saat ini mulai ada peningkatan. Sampai bulan Juni tahun 2022 ini tercatat ada sebanyak 65 orang. 

Berbeda dengan tahun 2021 yakni sebanyak 65 orang dalam satu tahun. Hal tersebut karena pandemi Covid-19, beberapa negara ada yang menutup akses sebagai upaya mencegah penularan. 

Baca Juga: Viral di Medsos, Kupon Jalan Santai di Ciamis tidak Ada Nomor Undian

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Ciamis, Okta Jabal Nugraha melalui Kabid Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Hj. Nonok Nurlina membenarkan, saat ini ada peningkatan jumlah tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Ciamis yang bekerja keluar negeri.

“Mulai kembali ada peningkatan dari tahun sebelumnya, dari catatan ada sebanyak 65 orang sampai bulan Juni 2022. Kalau tahun 2021 itu sama 65 orang tapi itu selama satu tahun,” katanya, Senin (18/7/2022). 

Menurutnya, kenaikan itu karena saat ini pandemi Covid-19 sedang landai tidak ada kasus. Sehingga ada beberapa negara yang menerima TKI. 

“Rata-rata pekerja asal Kabupaten Ciamis ini bekerja di Negara Hongkong, Taiwan, Malaysia dan Arab Saudi. Namun kebanyakan itu di Hongkong dan Taiwan,” tuturnya.

Nonok menjelaskan, sebelum pandemi Covid-19 jumlah TKI asal Kabupaten Ciamis yang bekerja di luar negeri itu bisa mencapai 200 orang lebih. 

“Namun, karena tahun kemarin itu pandemi Covid-19 jadinya hanya 65 orang saja. Tapi untuk tahun ini ada saja negara yang membuka akses ketenagakerjaan,” jelasnya.

Nonok menambahkan, untuk tenaga kerja asal Kabupaten Ciamis yang penempatan di luar negeri itu kebanyakan dari Kecamatan Lakbok, Purwadadi dan Pamarican. 

“Hal itu karena daerah tersebut dekat dengan tempat pelatihan yang berada di Cilacap Jawa Tengah. Selain itu juga, kebanyakan yang pergi itu saudara atau kerabatnya. Jadi saling ajak,” pungkasnya. (Feri/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...
Jumlah Korban Dugaan Keracunan Menu MBG Bertambah, Ini Kata Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya

Jumlah Korban Dugaan Keracunan Menu MBG Bertambah, Ini Kata Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Jumlah pelajar yang mengalami dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG), di Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sampai Jumat (2/5/2025) mencapai 400...