Sabtu, Mei 10, 2025
BerandaArtikelHindari Makan Kepala Ikan! Ini Penjelasan dari BPOM

Hindari Makan Kepala Ikan! Ini Penjelasan dari BPOM

Berita Kesehatan, (harapanrakyat.com),- Hindari makan kepala ikan, karena ternyata ada anjuran untuk tidak memakannya. Kepala ikan memang dapat dijadikan olahan masakan yang lezat, terutama ikan jenis kakap merah. Tapi sehatkah jika bagian kepalanya dikonsumsi?

Dalam booklet yang dirilis Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menjelaskan, ciguatoksin adalah zat racun alami yang berasal dari dinoflagelata, yakni sejenis mikroorganisme laut.

Biasanya ikan yang hidup dan makan di sekitar karang mati secara tidak sengaja banyak memakan ciguatoksin. Racun tersebut akhirnya terakumulasi dalam tubuh ikan, terutama pada bagian organ dalam, sisik dan kepalanya. Jika bagian-bagian organ itu dikonsumsi, ada kemungkinan racun tersebut bisa masuk ke dalam tubuh manusia.

Adapun jenis ikan yang banyak hidup di karang itu meliputi Potato Grouper, High Fin Grouper, Tiger grouper, Hump Head Wrasse, Leopard Coral Grouper atau jenis kerapu, dan Flowery Grouper.

Jadi, sebaiknya mengkonsumsi ikan hanya pada bagian dagingnya saja. Sebagai solusinya, BPOM memberikan tips agar manusia tidak teracuni produk perikanan yang dikonsumsi. Berikut ini adalah tipsnya;

  • Jangan terlalu banyak mengkonsumsi ikan yang hidup di karang agar tidak terkontaminasi racun ciguatoksin.
  • Ikan berukuran besar lebih dari 3 kilogram yang hidupnya di karang sebaiknya hanya dikonsumsi sedikit.
  • Jangan makan kepala ikan, udang, atau organ dalam ikan, karena umumnya toksin menumpuk di bagian tersebut.
  • Ketika mengkonsumsi ikan laut yang hidupnya di karang, sebaiknya hindari minum alkohol dan jenis kacang-kacangan, karena itu akan memperparah efek racun.

Itulah alasannya kenapa kepala ikan tidak dianjurkan untuk dikonsumsi. Semoga informasi ini bermanfaat. (Eva/R3/HR-Online)

Piala AFF U-23

Hadapi Piala AFF U-23, Tiga Bek Keturunan Ini Bisa Dipanggil ke Timnas Indonesia, Siapa Saja?

Timnas Indonesia U-23 memang tengah mempersiapkan diri menghadapi sejumlah agenda di musim ini. Salah satu pertandingan terdekat yang akan berlangsung pada 15-31 Juni 2025...
Penanganan Dugaan Korupsi Tunjangan

Kejari Kota Banjar Dinilai Tak Terbuka soal Penanganan Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD

harapanrakyat.com,- Pembina Poros Sahabat Nusantara (POSNU) Kota Banjar, Jawa Barat, Muhlison, mengkritisi penanganan dugaan korupsi tunjangan rumdin dan transportasi Anggaran Sekretariat DPRD oleh Kejaksaan...
Cara Menyetel Gas Vario 125 agar Performa Mesin Tetap Optimal

Cara Menyetel Gas Vario 125 agar Performa Mesin Tetap Optimal

Honda Vario 125 merupakan salah satu skuter matik paling populer di Indonesia. Hal itu berkat desainnya yang stylish, performa tangguh, dan efisiensi bahan bakar...
Usai Pelajar, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bakal Kirim Pemuda Dewasa yang Bikin Resah ke Barak Militer

Usai Pelajar, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bakal Kirim Pemuda Dewasa yang Bikin Resah ke Barak Militer

harapanrakyar.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi akan mengirim pemuda dan orang dewasa yang kerap bikin resah masyarakat ke barak militer. Mereka akan mendapat...
Fasilitasi Pondok Pesantren

Perwal Fasilitasi Pondok Pesantren di Kota Banjar Masih Dalam Proses

harapanrakyat.com,- Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Kesra Setda) Kota Banjar, Jawa Barat, merespon belum adanya Peraturan Wali Kota Banjar atas Peraturan Daerah (Perda) Kota...
Pemain Persib di Media Sosial

Bojan Hodak Bikin Akun TikTok, Pantau Pemain Persib di Media Sosial

Cerita datang dari Bojan Hodak saat membersamai Persib Bandung di musim ini. Dalam kisahnya, ia mengaku rela membuat akun Tiktok pribadi untuk memantau pemain...