Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita TerbaruMengatasi Masalah pada Mobil dengan Cuka, Ampuh dan Murah

Mengatasi Masalah pada Mobil dengan Cuka, Ampuh dan Murah

Mengatasi masalah pada mobil dengan menggunakan cuka bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Selain harganya yang murah, cuka juga mudah didapatkan dan ampuh mengatasi masalah tersebut.

Mengutip dari Bengkel Rotary Bintaro bahwa cuka dapat membantu mengatasi masalah yang terjadi pada mobil. Berikut ini ulasannya;

Manfaat Cuka untuk Mengatasi Masalah pada Mobil

Menghilangkan Bekas Tempelan Stiker

Biasanya kalau melepaskan stiker dari kaca maupun bodi mobil akan meninggalkan bekas lem stiker. Agar hal itu tidak terjadi, sebelum melepaskan stiker Anda bisa teteskan dulu air cuka ke stikernya.

Baru setelah itu mencabut stiker dengan cara perlahan. Lem stiker pun tidak akan meninggalkan noda pada bodi atau kaca mobil Anda.

Baca Juga : Perawatan Mobil Matic vs Manual yang Perlu Kalian Ketahui

Membersihkan Karpet Mobil

Cuka sangat bermanfaat untuk mengatasi masalah pada mobil, salah satunya membersihkan karpet mobil yang kotor dan sulit dibersihkan.

Untuk mengangkat semua kotoran yang menempel pada karpet mobil, Anda bisa memanfaatkan asam cuka. Karpet mobil pun akan kembali bersih terlihat seperti baru.

Membersihkan Kotoran Jok Mobil

Pemandangan ketika mengemudi akan terganggu jika kita melihat ada kotoran menempel pada jok mobil. Supaya jok mobil bisa bersih lagi, gosokan cuka ke bagian yang kotornya.

Karena cuka juga bermanfaat untuk mengatasi masalah pada bagian jok mobil yang kotor. Caranya, Anda cukup melarutkan dua sendok makan cuka dan satu sendok makan cairan pencuci.

Setelah itu ambil kain lalu gosok-gosok bagian jok mobil yang kotor hingga semua kotoran terangkat sampai bersih.

Baca Juga : Perawatan Sistem Kemudi Mobil, Mengurangi Resiko Kecelakaan

Mengangkat Noda yang Nempel di Dashboard

Dashboard merupakan bagian interior mobil yang mudah kotor akibat terlalu sering membuka kaca mobil saat berkendara.

Nah, untuk mengatasi masalah pada mobil yang satu ini Anda juga bisa menggunakan air cuka.

Bersihkan semua debu yang menempel pada dashboard pakai air cuka, jangan menunggu debunya menumpuk dan mengering.

Cara membersihkannya, Anda tinggal mencelupkan kain yang bersih ke dalam larutan air cuka. Kemudian lap semua bagian dashboard dengan kain tersebut.

Menghilangkan Aroma Tak Sedap di Area Kabin

Bau yang tidak sedap akibat makanan tumpah atau dari aroma makanan yang nyebar ke semua permukaan kabin kadang sulit untuk dihilangkan.

Meskipun sudah memakai pengharum ruangan, namun bau yang tidak sedap itu tetap saja tercium.

Baca Juga : Variasi Kap Mesin Mobil dengan Air Flow, Ini Cara Merawatnya

Untuk menghilangkannya Anda cukup meletakkan segelas air cuka dalam kabin. Biarkan selama satu hari dalam kabin hingga bau kabin kembali netral.

Membersihkan Komponen Krom

Mengatasi masalah pada mobil seperti halnya komponen krom yang kotor juga bisa menggunakan air cuka.

Karena sebenarnya komponen krom yang sudah dicuci pun masih meninggalkan kotoran. Agar sisa kotoran yang tertinggal itu bisa hilang, basahi kain menggunakan air cuka.

Sebaiknya gunakan kain yang lembut untuk mengelapnya, dengan begitu maka komponen krom akan terlihat bersih mengkilap.

Membersihkan Karet Wiper

Memberikan cuka pada karet wiper bisa mengangkat kotoran dan debu yang menempel ke karet wiper. Bahkan cuka juga mampu mengembalikan elastisitas bagian karet wiper.

Supaya tidak sampai menimbulkan kerusakan pada bagian karetnya, campurkan cuka dengan air secukupnya.

Mencegah Pembekuan Embun

Embun yang nempel pada jendela mobil tentu akan mengganggu pemandangan saat kita sedang menyetir mobil.

Untuk mengatasi masalah tersebut, sebelumnya lapisi dulu jendela mobil menggunakan larutan cuka.

Membersihkan Kotoran Burung

Jika ada kotoran burung yang menempel pada bodi mobil, ini bisa menjadi sebuah masalah. Karena kotoran burung dapat mempercepat pengelupasan bagian cat mobil.

Untuk mengatasi masalah tersebut, ambil cuka lalu oleskan ke bodi mobil yang terkena kotoran burung.

Dengan begitu kotoran tersebut dapat terangkat tanpa menimbulkan kerusakan pada bagian cat mobil. (R3/HR-Online)

Editor : Eva

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Musrenbang 2025

Musrenbang Jabar 2025, Dedi Mulyadi: APBD untuk Infrastruktur dan Program Warga Kurang Mampu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan program untuk meningkatkan...
Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya di hari bahagia pasangan artis Indonesia tersebut bikin netizen penasaran. Maxime Bouttier dan Luna Maya akhirnya resmi menikah....
Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...
Juara Pertama Liga 1

Raih Juara Pertama Liga 1 2024/2025, Bojan Hodak Berikan Tambahan Libur untuk Persib

Persib Bandung resmi menjadi juara pertama Liga 1 2024/2025. Kemenangan tersebut disambut bahagia oleh semua pihak, baik pemain, pelatih, pihak manajemen, hingga Bobotoh. Euforia tersebut...
Jeda Coffee and Eatery, Tempat nongkrong yang lagi hits di Cisayong Tasikmalaya

Tempat Nongkrong yang Lagi Hits di Cisayong Tasikmalaya, Punya View Pegunungan Hijau

harapanrakyat.com,- Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, punya tempat nongkrong baru lagi yang sedang hits nih, terletak di Jalan Sukasetia, Kecamatan Cisayong, cafe ini menyuguhkan pemandangan...
Pedagang pasar wisata Pangandaran

Pedagang Pasar Wisata Pangandaran Diminta Kosongkan Lahan Paling Lambat 15 Mei

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menetapkan batas waktu bagi penghuni dan pedagang Pasar Wisata untuk mengosongkan lahan paling lambat 15 Mei 2025. Hal...