Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita TerbaruIndonesia Peringkat Pertama Negara Paling Malas Jalan Kaki Sedunia

Indonesia Peringkat Pertama Negara Paling Malas Jalan Kaki Sedunia

Indonesia peringkat pertama negara paling malas jalan kaki sedunia. Hal itu berdasarkan hasil penelitian tim dari universitas ternama Internasional, Stanford University Amerika Serikat.

Belum lama ini universitas ternama dunia itu mengadakan penelitian yang begitu menarik, terkait gaya hidup bermalas-malasan. Salah satunya malas jalan kaki.

Karena minimnya aktivitas fisik sehingga akan semakin meningkatkan risiko obesitas yang saat ini tengah menjadi permasalah global.

Bahkan, WHO (Badan Kesehatan Dunia) merekomendasikan supaya berolahraga minimalnya 150 menit dalam setiap minggunya. Hal yang paling adalah dengan melakukan jalan kaki.

Meski begitu, namun tak banyak orang yang dapat menjalankan rekomendasi dari WHO tersebut.

Baca Juga : Tidak Semua Jalan Kaki Dihitung Olahraga, Ini Kecepatan Berjalan yang Disarankan

Negara Paling Malas Jalan Kaki

Tim peneliti dari Stanford University Amerika Serikat pun berupaya melakukan pemetaan seberapa aktifkah orang di seluruh dunia.

Dalam penelitian itu, yang menjadi patokan utama dari aktivitas tersebut yaitu jumlah rata-rata orang jalan kaki atau langkah kaki setiap harinya.

Penelitian yang dipublikasikan melalui jurnal Nature itu merupakan penelitian terbesar dunia. Jika melihat skalanya 1.000 kali lebih besar ketimbang penelitian-penelitian terdahulunya mengenai pergerakan manusia.

Pada penelitian ini, tim peneliti menggunakan datanya dari smartphone. Kemudian, mereka memberi peringkat terhadap negara-negara seluruh dunia.

Dari ulai negara yang memiliki penduduk paling aktif jalan kaki hingga negara yang memiliki penduduk paling malas jalan kaki.

Baca Juga : Sering Jalan Kaki Sambil Nyeker, Ini Manfaatnya untuk Tubuh

Indonesia Peringkat Pertama

Ternyata dari hasil penelitian tersebut cukup mencengangkan bagi kita sebagai masyarakat Indonesia. Pasalnya, dalam survei global itu Indonesia menempati peringkat pertama sebagai negara paling malas jalan kaki sedunia.

Itu artinya, masyarakat Indonesia paling malas untuk melakukan aktivitas berjalan kaki ketimbang negara lainnya.

Permasalahannya bukan hanya soal kemalasan saja, namun studi seputar perilaku aktif melakukan aktivitas jalan kaki ini juga erat hubungannya dengan tingkat obesitas serta risiko munculnya penyakit mematikan.

Indonesia menempati peringkat pertama sebagai negara yang warganya paling malas jalan kaki sedunia. Oleh sebab itu, mungkinkah masyarakat Indonesia juga memiliki risiko paling tinggi terkena obesitas?

Warga Hongkong Paling Aktif Jalan Kaki

Hasil penelitian menunjukkan, warga Hongkong paling akif jalan kaki dengan 6.880 langkah per harinya. Sedangkan warga Indonesia hanya 3.513 langkah setiap harinya.

Baca Juga : Menurunkan Berat Badan yang Aman dengan 5 Cara Ini

Hasil tersebut berdasarkan dari penelitian dengan skala global, yang mana para peneliti mengamati langkah kaki 717.000 orang. Jumlah sebanyak itu tim peneliti ambil dari 111 negara.

Untuk pengamatannya sendiri memakai cara modern, yaitu melalui aplikasi pada smartphone. Memang data ini tidak dapat ditelan mentah-mentah.

Sebab bukan cuma karena malas, tetapi banyak pula faktor lain yang memengaruhi sedikit banyaknya langkah kaki seseorang.

Walau banyak tantangannya, tetapi aktivitas jalan kaki sudah seharusnya diupayakan. Kalaupun malas jalan kaki di luar atau jalan beneran, maka rajin-rajinlah naik tangga. Bisa juga muter-muter jalan kaki di halaman kantor.

Meskipun banyak faktor yang memengaruhi hasil penelitian ini, maka kita sebagai warga negara Indonesia tentunya merasa tertampar.

Jalanan tidak nyaman, transportasi umum juga belum memadai. Sementara kredit motor semakin murah.

Selain itu, banyaknya transportasi online juga menjadi alasan bagi masyarakat Indonesia untuk memilih tidak jalan kaki. Sehingga tak heran jikaIndonesia meraih peringkat pertama sebagai negara paling malas jalan kaki sedunia. (R3/HR-Online-Editor-Eva)

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ. Kecelakaan ini...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...
Jumlah Korban Dugaan Keracunan Menu MBG Bertambah, Ini Kata Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya

Jumlah Korban Dugaan Keracunan Menu MBG Bertambah, Ini Kata Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Jumlah pelajar yang mengalami dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG), di Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sampai Jumat (2/5/2025) mencapai 400...
Ribuan Belatung Serang Kios di Pasar Cisurupan Garut, Ternyata Ini Penyebabnya

Geger! Ribuan Belatung Serang Kios di Pasar Cisurupan Garut, Ternyata Ini Penyebabnya

harapanrakyat.com,- Ribuan belatung tiba-tiba menyerang sejumlah kios yang ada di pasar tradisional Cisurupan Garut, Jawa Barat, sejak beberapa hari ini. Tentu belatung-belatung ukuran jumbo...
Guru Honorer di Ciamis Rakit Kendaraan Prototipe dengan Konsep Mobil Tamiya Bermesin Motor

Kreatif, Guru Honorer di Ciamis Rakit Kendaraan Prototipe dengan Konsep Mobil Tamiya Bermesin Motor

harapanrakyat.com,- Sungguh kreatif, Gio Subroto Kusuma (29) pemuda asal Desa Panyingkiran, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, merakit kendaraan prototipe dengan konsep mobil tamiya...